Dalam upaya meningkatkan keterampilan menulis di kalangan pegiat literasi, La Rimpu bekerjasama dengan Alamtara Institute menyelenggarakan acara “Coaching Clinic Penulisan Artikel” yang berlangsung di Kalikuma Library, Sabtu (11 Mei 2024). Acara ini menghadirkan dua narasumber yang sangat kompeten di bidangnya, yakni guru besar antropologi agama UIN Mataram, Prof. Abdul Wahid dan Pimpinan Redaksi bimakini.com, Sofian Asy’ari.

Prof. Abdul Wahid dengan pengalaman akademis yang luas, memberikan panduan mengenai teknik penulisan artikel yang baik dan benar. Beliau menekankan pentingnya pemahaman yang mendalam terhadap topik yang ditulis serta kemampuan untuk menyampaikan ide secara jelas dan menarik. Dalam sesi ini, peserta diajak untuk mengeksplorasi berbagai gaya penulisan dan menemukan suara penulisan mereka sendiri.

Sementara itu, Sofian Asy’ari berbagi pengalamannya dalam dunia jurnalistik dan memberikan wawasan praktis mengenai penulisan artikel yang efektif untuk media massa. Beliau menyoroti pentingnya berita yang aktual dan relevan, serta cara mengemas informasi agar menarik minat pembaca. Sofian juga memberikan tips tentang bagaimana cara menangani tekanan deadline dan menjaga kualitas tulisan di tengah kesibukan.

Para peserta yang hadir tampak sangat antusias mengikuti setiap sesi. Mereka tidak hanya mendapatkan materi yang berharga, tetapi juga kesempatan untuk berdiskusi langsung dengan para narasumber. Semangat kami semakin membara ketika diberikan tantangan untuk menulis artikel di tempat, yang kemudian dikomentari dan diberi masukan langsung oleh Prof. Abdul Wahid dan Sofian Asy’ari.

Acara ini tidak hanya memberikan pengetahuan teoritis tetapi juga pengalaman praktis yang sangat bermanfaat. Melalui “Coaching Clinic Penulisan Artikel” ini, diharapkan para pegiat literasi dapat mengembangkan kemampuan menulis dan berkontribusi lebih banyak dalam dunia literasi. Kegiatan ini juga memperkuat jaringan antar pegiat literasi di daerah Bima, sehingga kami bisa saling mendukung dan memotivasi dalam perjalanan literasi masing-masing.[] Feriyadin